Jasa Marga mengumumkan akan membuka tol baru Jakarta Bandung pada saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti.
Dibukanya tol baru Jakarta Bandung ini ditujukan sebagai alternatif bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan dari Bandung menuju Jakarta, sehingga kemacetan dapat diminimalisir.
Pasalnya, Bandung memang merupakan salah satu kota wisata Jawa Barat yang hampir tidak pernah sepi, terutama saat masa liburan.
Baca juga: Mau Liburan Ke Luar Negeri? Mudah Kok Cara Urus SIM Internasional
Tak heran kalau berbagai cara pun dikerahkan guna melerai kepadatan, salah satunya dengan dibukanya jalan tol baru. Berikut rinciannya.
Dari Bandung ke Jakarta
Tol baru Jakarta Bandung yang akan dibuka saat Nataru nanti adalah Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Seksi 3 Sadang-Kutanegara akan difungsikan secara fungsional ketika arus balik ke arah Jakarta mulai padat.
Jalan tol baru ini bisa dilalui dari arah Tol Cipularang, masuk via gerbang tol KM 76 di Sadang. Lalu keluar jalan arteri hingga nanti kembali masuk Tol Jakarta-Cikampek eksisting di KM 47 Karawang Barat.
Baca juga: Alarm Mobil Bunyi Sendiri? Cari tahu 11 Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Tenang, jalan tol baru ini masih belum berbayar, alias gratis. Namun pengguna tetap harus membayar di Tol Cipularang yang ada di Gerbang Tol Kutanegara. Sedangkan untuk jenis kendaraannya, hanya dikhususkan untuk kendaraan kecil.
Sayangnya, hingga saat ini belum ada info apakah jalan tol baru tersebut bisa dilalui bagi pengendara yang ingin melakukan perjalanan dari Jakarta ke Bandung.
Dari Jakarta ke Bandung
Sedangkan buat kamu warga Jakarta yang mau eksplor wisata Bandung, terdapat dua opsi jalan tol yang dapat dilalui. Seluruh ruas tol tersebut terhubung dengan jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan Jalan Tol Cipularang.
Baca juga: Banyak Digunakan, Ada 6 Kelebihan Ban Tubeless. Apa Saja?
Yang pertama ialah Tol Jakarta-Cikampek eksisting. Jalan sepanjang 83 kilometer ini terbentang dari dari Cawang ke Cikampek dan telah beroperasi sejak 21 September 1988.
Kemudian, ada Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated atau yang telah berganti nama menjadi jalan layang MBZ atau Sheikh Mohamed Bin Zayed.
Jalan tol ini terbentang sepanjang 38 kilometer dari wilayah Junction Cikunir hingga Karawang Barat dan mulai beroperasi sejak 12 Desember 2019.
Baca juga: Bukan Cuma Ditilang, Pakai Pelat Nomor Palsu Terancam Pidana
Nah, jadi kalau kamu ada rencana mau jalan-jalan menyusuri wisata Bandung saat Nataru nanti, kamu bisa melalui opsi jalan tol tersebut. Atau bisa juga melalui tol baru Jakarta Bandung saat kembali dari kota kembang.
Selain wisata Bandung, ruas tol ini juga bisa dilalui buat kamu yang mau eksplor wisata Jawa Barat lainnya.
Tarif tol Jakarta Bandung
Pemerintah Indonesia sudah memberlakukan penyesuaian tarif tol Jakarta Bandung melalui PT Jasa Marga (Persero) Tbk sejak 17 Januari 2021 lalu.
Baca juga: Perbedaan Varian dan Harga Innova Zenix, Pilih Mana?
Tarif tersebut berlaku di tiga ruas jalan tol, di antaranya tol Jakarta-Cikampek, tol Padaleunyi, dan tol Cipularang.
Tarif tol Jakarta Bandung Golongan I
Kendaraan yang termasuk ke dalam golongan I di antaranya adalah sedan, bus, jeep, pick up, dan truk kecil. Tarif ini dihitung dari berbagai pintu keluar gerbang tol atau GT. Jumlah yang sama juga berlaku untuk arah sebaliknya atau dari Bandung menuju Jakarta.
1. Jakarta-Bandung keluar area Padalarang: Rp 63.000
2. Jakarta-Bandung keluar area Baros: Rp 64.500
3. Jakarta-Bandung keluar area Pasteur: Rp 66.000
4. Jakarta-Bandung keluar area Pasir Koja: Rp 67.000
5. Jakarta-Bandung keluar area Kopo: Rp 67.500
6. Jakarta-Bandung keluar area Moh Toha: Rp 67.500
7. Jakarta-Bandung keluar area Buah Batu: Rp 68.500
8. Jakarta-Bandung keluar area Cileunyi: Rp 72.500
Total tarif tol Jakarta Bandung tersebut didapat dari biaya tarif tol Jakarta Cikampek (Cawang-Cikampek) sebanyak Rp 20.000 dan tol Cipularang (Simpang susun Sadang-Simpang Susun Padalarang) sebanyak Rp 45.500.
Baca juga: Mau Liburan Ke Luar Negeri? Mudah Kok Cara Urus SIM Internasional
Sedangkan tarif tol Padaleunyi berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000, tergantung pintu keluar tol yang dipilih untuk memasuki Bandung.
Tarif tol Jakarta Bandung Golongan II dan III
Sementara untuk golongan II dan III memiliki tarif yang berbeda. Golongan II dan III sendiri mencakup truk bersumbu dua dan tiga.
Mengingat kendaraan untuk kedua golongan tersebut memiliki dimensi yang lebih besar, maka tarifnya lebih tinggi daripada golongan I.
1. Jakarta-Bandung keluar area Padalarang: Rp 101.500
2. Jakarta-Bandung keluar area Baros: Rp 104.000
3. Jakarta-Bandung keluar area Pasteur: Rp 110.500
4. Jakarta-Bandung keluar area Pasir Koja: Rp 110.000
5. Jakarta-Bandung keluar area Kopo: Rp 110.000
6. Jakarta-Bandung keluar area Moh Toha: Rp 110.000
7. Jakarta-Bandung keluar area Buah Batu: Rp 112.500
8. Jakarta-Bandung keluar area Cileunyi: Rp 119.000
Total saldo e-Money harus kamu siapkan saat melewati Tol Jakarta-Cikampek apabila menggunakan kendaraan yang termasuk golongan II dan III adalah sebanyak Rp 30.000 dan Rp 71.500 pada tol Cipularang.
Baca juga: Alarm Mobil Bunyi Sendiri? Cari tahu 11 Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Sedangkan pada Tol Padaleunyi, saldo e-Money yang harus kamu miliki kisaran antara Rp 2.500 sampai dengan Rp 17.500.
Biaya tersebut tergantung pada pintu keluar tol mana yang kamu lewati untuk memasuki wilayah Bandung. Namun, daftar tarif tol di atas bisa berubah sewaktu-waktu.
Sebelum berangkat untuk mengeksplor wisata Bandung atau wisata Jawa Barat, pastikan kamu sudah mengecek e-Money, ya. Jika kurang, sebelum memasuki gerbang tol jangan lupa mampir ke ATM atau minimarket terdekat untuk top up saldo e-Money.
Baca juga: Waspada, Teknologi Kamera ETLE Nantinya Bisa Deteksi SIM Pengendara
Untuk informasi dan tips-tips menarik lainnya, kunjungi mobbi, ya! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.