Toyota Camry disebut-sebut akan berhenti diproduksi tahun ini. Padahal mobil ini merupakan sedan legendaris yang telah memikat hati para penggemar otomotif selama 43 tahun terakhir.
Namun jangan kecewa. Toyota Motor berencana menghentikan penjualan sedan Camry di pasar Jepang saja. Lantas, apa penyebabnya?
Tidak populer di Jepang
Toyota Camry tetap menjadi pilihan favorit di seluruh dunia dengan penjualan sedan mencapai angka luar biasa sekitar 600.000 unit tahun lalu. Namun situasinya berbeda di Jepang.
Baca juga: Ini Dia 3 Mobil Lexus Terlaris di Indonesia
Di negara asalnya sendiri, penjualan Camry tidak seberapa. Mobil ini di Jepang hanya terjual kurang dari 6.000 unit terjual tahun lalu.
Penjualan di dalam negeri di Jepang akan dihentikan secara bertahap dan Toyota telah menghentikan penerimaan sebagian besar pesanan baru. Beberapa dealer di Jepang juga akan menghentikan produksi Camry untuk pelanggan dalam negeri pada akhir tahun ini.
SUV lebih populer
Keputusan Toyota untuk menghentikan penjualan Toyota Camry di Jepang tidak terlepas dari perubahan tren dan permintaan di pasar otomotif.
Baca juga: Bukan Cuma Ramah di Kantong, ini Alasan Mobil Bekas Tidak Pernah Sepi Peminat
Pasar Jepang mengalami penurunan minat yang signifikan terhadap sedan, dengan masyarakat lebih cenderung memilih SUV dan minivan yang lebih praktis dan sesuai dengan kebutuhan sehari-hari.
Bukan hanya Toyota, beberapa merek lain pun menghentikan produksi sedan andalannya di Jepang karena tren ini.
Pasar yang serupa dengan Toyota Crown
Toyota Camry memiliki desain dan demografi pelanggan yang serupa dengan Toyota Crown yang model barunya diluncurkan tahun lalu. Toyota nampaknya telah memutuskan bahwa Camry telah memenuhi perannya di Jepang dan akan berfokus pada menyempurnakan sedan ini untuk pasar internasional.
Fokus untuk pasar global
Meskipun penjualan Toyota Camry di Jepang terbilang rendah, Toyota tetap mempertahankan posisi kuatnya di pasar global. Camry tetap menjadi salah satu sedan terlaris di dunia, dengan lebih dari 21 juta unit terjual sejak pertama kali diluncurkan.
Baca juga: Segini Harga Mobil Listrik Wuling Setelah Dapat Insentif
Produksi Camry tetap masif di pasar global karena mobil ini dianggap andal dan nyaman. Selain itu citra mewah yang melekat pada Camry membuatnya menjadi pilihan yang populer di berbagai negara.
Salah satunya negara yang masih mempertahankan penjualan Toyota Camry adalah Amerika Serikat. Camry sangat populer di Amerika Serikat, di mana lebih dari 13 juta unit terjual. Konsumen Amerika memilih Camry karena kehandalannya, kemudahan pengoperasian, dan interior yang luas.
Hal serupa terjadi di Tiongkok dan Asia Tenggara. Di sana Toyota Camry dianggap sebagai mobil idaman berkat citra mewahnya.
Bukti Toyota konsisten mengikuti tren penjualan
Dalam menghadapi persaingan dan mengikuti tren yang terus berkembang, Toyota terus berinovasi dengan meluncurkan model-model terbaru dan meningkatkan performa produk-produk mereka.
Baca juga: Habis Beli Mobil Bekas? Jangan Lupa Cek Bagian ini!
Meski penjualan di Jepang akan dihentikan, Toyota tetap berkomitmen untuk memproduksi Toyota Camry untuk pasar ekspor, mengakui permintaan yang tinggi di negara-negara lain di seluruh dunia.
Toyota telah membuat langkah berani dengan menghentikan penjualan Toyota Camry di Jepang. Keputusan ini menunjukkan betapa fleksibelnya Toyota dalam menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.
Mereka sepenuhnya fokus pada menghadirkan kendaraan yang sesuai dan bersaing di tengah persaingan sengit di pasar otomotif global yang terus berubah. Toyota berkomitmen untuk tetap menjadi pemimpin industri dan menghadapi tantangan dengan inovasi yang mengesankan.