Toyota Sienta adalah salah satu jenis mobil minivan atau MPV (Multi-Purpose Vehicle) yang diproduksi oleh Toyota Motor Corporation.
Mobil ini sebenarnya, pertama kali diluncurkan pada tahun 2003 di Jepang dan dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kepraktisan bagi keluarga yang membutuhkan mobil yang dapat menampung banyak orang.
Di Tanah Air sendiri, Toyota Sienta hadir pada tahun 2016 dan Indonesia kebagian generasi keduanya. Mobil keluarga ini pun langsung diproduksi secara lokal oleh PT Toyota Astra Motor (TAM)
Baca juga: Daihatsu dan Toyota Indonesia Pastikan Produknya Tidak Terlibat Manipulasi Uji Tabrak
Nah, jika kamu adalah pemilik mobil Sienta, berikut sejumlah hal yang wajib diperhatikan untuk menjaga performanya agar tetap prima dan bisa digunakan terus tanpa masalah serius.
1. Rawat pintu geser
Toyota Sienta adalah mobil MPV yang cukup populer di Indonesia karena memiliki pintu geser elektrik di bagian sampingnya. Ini menjadi salah satu keunggulan Sienta yang membuat akses masuk ke dalam mobil lebih mudah dan praktis.
Namun, pintu geser elektrik ini juga memerlukan perawatan yang cukup agar tetap awet dan berfungsi dengan baik. Salah satunya adalah dengan melakukan perawatan berkala pada pintu geser tersebut.
Baca juga: Rekomendasi Bengkel Spooring dan Balancing di Jabodetabek
Perawatan pintu geser elektrik Toyota Sienta yang pertama adalah dengan membersihkannya secara berkala. Pintu geser seringkali menjadi sarang debu dan kotoran, terutama jika mobil sering digunakan di jalan yang berdebu.
Membersihkan pintu geser secara berkala dapat mencegah kotoran menumpuk dan merusak pintu geser. Selain itu, agar pintu geser tetap lancar dan tidak macet, gunakan pelumas pintu geser secara teratur.
Pelumas pintu geser dapat memperlancar gerakan pintu geser dan mencegah ausnya bagian-bagian pintu geser. Kamu dapat menggunakan pelumas khusus pintu geser yang tersedia di toko-toko otomotif.
Baca juga: Segini Harga Mobil Listrik Wuling Setelah Dapat Insentif
Kamu juga harus rutin membersihkan kotoran yang tertimbun di sela-sela pintu geser Toyota Sienta. Kotoran yang tertahan dapat membuat rel pintu geser mobil ini korosi dan rusak.
Untuk itu, pastikan pintu geser tidak tertahan sebelum membukanya dengan cara menarik pintu geser ke arah belakang dan memeriksa apakah ada benda-benda yang menghalangi.
Selain itu, selalu jaga pintu geser elektrik yang ada di mobil Sienta kamu tidak digeser secara paksa oleh anak anak atau security di mall atau hotel. Karena
2. Perhatikan suhu dan kelembaban
Pintu geser Toyota Sienta juga perlu diperhatikan suhu dan kelembabannya. Jangan biarkan mobil terkena sinar matahari langsung terlalu lama, karena suhu yang terlalu tinggi dapat merusak pintu geser.
Baca juga: Rekomendasi Bengkel Spooring dan Balancing di Jabodetabek
Selain itu, pastikan mobil dalam kondisi kering dan tidak lembab usai dicuci atau dibersihkan. Sebab, kelembaban dapat menyebabkan karat pada bagian-bagian pintu geser. Jika dibiarkan, lama-lama pintunya bisa berdecit dan susah dibuka dan ditutup.
Kamu juga dianjurkan tidak kasar saat membuka dan menutup pintu geser, karena dapat merusak bagian-bagian pintu. Pastikan juga tidak ada benda-benda yang terjepit di antara pintu geser saat menutupnya, karena dapat menyebabkan kerusakan pada bagian pintu geser.
Merawat pintu geser Toyota Sienta secara berkala sangat penting agar tetap awet dan berfungsi dengan baik. Selain itu, perawatan pintu geser juga dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara.
3. Pemasangan aksesoris
Pemasangan aksesoris merupakan hal selanjutnya yang perlu diperhatikan pemilik mobil Sienta. Aksesoris yang dimaksud contohnya adalah kamera belakang.
Baca juga: Mau Bore Up Mobil? Cek Dulu Kelebihan dan Kekurangannya
Pemasangan kamera belakang yang asal-asalan dapat membuat plafon pada mobil Seinta bocor dan menciptakan genangan air di ruang ban serep.
Untuk itu, jika kamu memutuskan untuk memasang aksesoris, pastikan aksesoris tersebut terpasang dengan baik, ya. Kamu bisa mencari bengkel terpercaya agar pemasangan dilakukan oleh mekanik profesional yang berpengalaman.
4. Air intake yang menghadap ke tempat yang salah
Buat kamu para pemilik Toyota Sienta generasi awal 2016-2018 pre facelift, sebaiknya kamu mengganti belalai air intake yang ada di mobil kamu dengan kepunyaan model 2018 up facelift. Mengapa begitu? Model air intake mobil Sienta generasi awal arahnya menghadap ke belakang mesin, hal ini membuat mobil menghisap udara hangat yang membuat mesin bekerja kurang optimal dan tenaga mobil seperti ditahan.
Pada Sienta model 2018 up yang sudah facelift, arah air intakenya langsung menghadap bagian luar Ini membuat mesin mendapatkan udara dingin segar yang membuat keluaran tenaganya lebih optimal. Ini berdampak pada tenaga mesin yang keluar lebih optimal yang membuat konsumsi BBM juga menjadi lebih irit.
Tips merawat Toyota Sienta
Melakukan perawatan berkala pada mobil merupakan hal yang sangat penting untuk mempertahankan kinerja dan umur panjang kendaraan, tidak terkecuali pada Toyota Sienta.
Dalam melakukan perawatan berkala, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti penggantian oli, kondisi rem, dan kelistrikan.
Selain itu cek juga sistem suspensi dan kemudi pada mobil. Jika ada masalah pada sistem suspensi dan kemudi, maka mobil akan menjadi tidak nyaman dan tidak stabil di jalan. Pastikan bahwa komponen-komponen seperti peredam, per, dan tie-rod bekerja dengan baik.
Baca juga: Benarkah Mobil Klasik Cocok untuk Investasi?
Nah, buat kamu pemilik Toyota Sienta, jika ingin mobil kamu selalu prima, pastikan untuk melakukan perawatan-perawatan tersebut, ya!
Kunjungi mobbi untuk temukan mobil idamanmu atau informasi serta tips-tips otomotif menarik lainnya! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.