Ferrari dan Lamborghini, merupakan mobil besutan Italia yang memiliki kesamaan pandangan soal segmen roda empat mana yang ingin disasar, yakni sport car, sehingga tidak heran bila keduanya kerap disandingkan.
Meski begitu, kedua mobil Italia ini tentunya memiliki sejumlah hal yang membuatnya berbeda dengan satu sama lain.
Salah satu perbedaannya adalah dari segi usia. Ferrari sudah berdiri sejak 1929, sedangkan Lamborghini baru lahir pada 30 Oktober 1963. Ini artinya, Ferrari lebih tua dibandingkan Lamborghini.
Baca juga: Hati-Hati Beli Mobil Bekas! Telat Bayar Pajak 2 Tahun Dianggap Kendaraan
Lebih lengkap, berikut perbedaan Ferrari dan Lamborghini.
Logo dan filosofinya
Sebagai identitas brand, kedua mobil Italia ini tentunya memiliki logo dan filosofi yang berbeda. Kuda jingkrak dipilih Ferrari sebagai logonya. Konon, logo tersebut merupakan simbol keberuntungan.
Sedangkan Lamborghini memiliki logo banteng. Logo tersebut melambangkan hobi Ferruccio Lamborghini, sang pencetus Lamborghini yang gemar dengan olahraga matador.
Keragaman produk
Keragaman produk yang ditawarkan Ferrari bisa dibilang lebih banyak dibandingkan Lamborghini. Produsen mobil berlogo kuda jingkrak ini memiliki sejumlah mobil dengan gaya dua pintu, 2+2 coupe Cabriolet, 2 kursi Berlinetta, 2 kursi Spyder dan 3 pintu shooting break.
Baca juga: Pengaruh Ganti Velg Mobil Jadi Lebih Besar dari Standar
Sementara Lamborghini sebagaimana dilansir dari Diffen, hanya memiliki portofolio produk bergaya 2 pintu Coupe, 2 pintu Roadster dan 2 pintu Spyder.
Begitupun jika berbicara dengan layout, Ferrari memiliki varian mesin yang lebih banyak, seperti mesin depan penggerak belakang, mesin tengah penggerak depan, mesin depan penggerak belakang dan mesin depan penggerak depan.
Sedangkan Lamborghini hanya memiliki dua varian, yakni mesin tengah empat roda penggerak dan mesin tengah penggerak roda belakang.
Performa
Mobil-mobil keluaran Ferrari dan Lamborghini sama-sama menyuguhkan mesin dengan performa buas. Mobil Ferrari biasanya hadir dengan mesin 460 daya kuda hingga 651 daya kuda pada model FF.
Baca juga: 8 Tips Mengemudi Aman di Tengah Cuaca Ekstrem Jakarta
Sedangkan Lamborghini, menawarkan mesin bertenaga 700 daya kuda pada Lamborghini Aventador dan 550 hingga 570 daya kuda pada Lamborghini Gallardo.
Popularitas
Dikutip dari Sindonews, pada tahun 2022 lalu, Ferrari berhasil mengalahkan Lamborghini dengan angka penjualan yang lebih besar. Ferrari di 2022 disebutkan Carscoops berhasil menjual sebanyak 13.221 mobil.
Di tempat lain, Lamborghini dalam waktu yang sama berhasil mengirimkan mobil sebanyak 9.233 unit. Menariknya capaian kedua merek mobil sport asal Italia itu merupakan terbesar dalam sejarah yang ada di keduanya.
Hanya saja memang Ferrari jauh lebih banyak mengirimkan mobil ke konsumen ketimbang Lamborghini.
Penghargaan
Ferrari model 458 berhasil mendapat gelar Best Cabrio 2012 versi majalah Auto Zeitung dan 'Best Sports Car and Convertible' dari The Sunday Times pada tahun yang sama. Tak hanya itu, Ferrari 458 juga mendapat predikat 'Best Driver Car' pada 2011 versi Motor Trend.
Baca juga: Bahaya Air Hujan untuk Cat dan Bodi Mobil, Jika Malas Mencucinya
Tak mau kalah dengan rivalnya, Lamborghini juga memiliki daftar prestasi, di antaranya 'Top Gear Dream Car of the Year' pada 2006 untuk model Gallardo dan 'Top Gear Car of the Year pada 2009.'
Sudah jelaskan keduanya memiliki sejumlah perbedaan dan keunggulannya masing-masing? Kalau kamu lagi bingung mau pilih yang mana di antara kedua merek mobil Italia tersebut, semuanya kembali lagi ke kebutuhan, selera, dan kesiapan dana.
Mobil sport cocok nggak sih dipakai di Indonesia?
Nah, soal cocok atau nggak menggunakan sport car di Indonesia, jawabannya tentu saja cocok. Namun dengan catatan, penggunaan hingga perawatannya harus mengikuti segala panduan yang ada. Tujuannya agar mobil tidak alami kendala.
Baca juga: Gelegar Promo Maret bikin GREGET, Beli Mobil di mobbi Benefit s.d Rp 3 Juta!
Meski Indonesia beriklim lembab dan berpotensi membuat sport car berkarat, namun RnD dari pabrikan pasti sudah memikirkannya, sehingga pasti sudah kayak untuk pasar otomotif Indonesia.
Nggak cuma sport car, setiap mobil yang dipasarkan di Indonesia tentunya sudah disesuaikan dengan kondisi iklim yang ada, begitupun kondisi jalan. Jadi, kamu nggak perlu khawatir, ya!
Yuk kunjungi mobbi dan temukan mobil idamanmu atau informasi serta tips-tips otomotif menarik lainnya! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.