×

blog/mesin-turbo-sebaiknya-tidak-digeber-sebelum-dimatikan-kenapa-ya-102023

Mesin Turbo Sebaiknya Tidak Digeber Sebelum Dimatikan, Kenapa ya?

13 Okt 2023

Mesin turbo saat ini mulai marak beredar di jalanan Indonesia. Bahkan, mesin jenis ini paling banyak digunakan pada mesin diesel untuk menambah tenaga sehingga sebenarnya mesin turbo sangatlah banyak dan tidak sedikit.

Sayangnya, masih banyak yang tidak tahu pasti cara merawat mesin turbo. Padahal, jika hal ini dilakukan dapat menambah usia komponen mesin tersebut, terutama turbonya.

Cara menjaga mobil mesin turbo ternyata sederhana. Salah satunya perlu dihindari geber usai mesin dimatikan.

Hal ini dikarenakan bila dimatikan langsung, maka temperatur turbo yang sangat panas akan langsung menurun. Kondisi ini bisa berbahaya pada jangka panjang karena adanya pemuaian dan penyusutan. Kebiasaan ini akan merusak mobi jika sering dilakukan.

Baca juga: BMW i7 Jadi Tunggangan Pemimpin Negara di KTT Asean ke-43, Harganya Fantastis!

Kebiasaan ini coba diluruskan pemilik bengkel spesialis Jakarta, Resya Napitupulu. Resya mengutarakan akibat dari kebiasaan tersebut adalah kerusakan pada komponen turbo. "Jika digeber langsung saat dimatikan itu bisa bikin turbo jebol," ujar Resya.

Menurutnya, hal itu juga berlaku untuk mesin turbo bensin atau turbo diesel. Dirinya juga menerangkan komponen turbo menggunakan cooling system dari oli mesin.

Terdapat jalur oli di dalam billet dan bearing yang berfungsi mendinginkan turbo ketika spooling. Sirkulasi oli mesin pada turbo bekerja saat mesin sedang menyala melalui oil pump.

Dengan menghindari mematikan mesin secara langsung atau membiarkannya pada posisi idle selama beberapa saat sebelum dimatikan, akan menurunkan suhu turbo secara perlahan. Selain itu, oli pada mesin mobil turbo akan tersirkulasi terlebih dahulu.

"Sewaktu mesin digeber, turbo sedang spooling dengan putaran turbin tinggi," tutur Resya. "Bersamaan mesin yang langsung dimatikan, sirkulasi oli mesin terhenti karena oil pump mati," ungkapnya lebih jauh.

Baca juga: Waspada, 7 Hal ini Bisa Bikin Mobil Turun Mesin

Pada kebiasaan ini ada momentum turbo kehilangan pendinginan yang memicu panas tinggi. Material logam pada turbo bisa mengalami kelelahan yang berpotensi menimbulkan retakan. "Jika masalah ini terjadi bisa membuat turbo jadi hancur," tutup Resya.

Apabila kebiasaan ini tidak dilakukan, maka komponen pada mobil menjadi lebih awet. Pemilik juga tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk melakukan penggantian komponen tersebut yang notabene cukup mahal.

Jika kerusakan tersebut sudah menjalan menang masih dapat diperbaiki. Akan tetapi perlu memperkirakan biaya yang tidak sedikit. 

Sebagai contoh, untuk penggantian kipas turbo, oversize rumah turbo, dan ganti seal mobil Toyota New Kijang Innova dan Toyota New Fortuner berkisar Rp5 juta.

 

Penyebab lain kerusakan mesin

Selain sering menggeber mesin mobil, tentu ada sejumlah hal yang menjadi penyebab komponen mobil menjadi rusak. Berikut diantaranya.

 

1. Kualitas oli

Pilih oli yang sesuai spesifikasi pabrikan. Hindari oli dengan kuaitas buruk jika tidak mau membuat mesin jebol. Pemakaian oli turbo yang kualitasnya buruk juga dapat sebabkan kerusakan abrasif pada komponen turbo.

 

2. Bensin tidak sesuai

Kinerja mesin yang tinggi perlu diimbangi dengan kualitas BBM yang juga optimal. Untuk itulah mobil dengan kategori mesin seperti ini hindari penggunaan bensin oktan di bawah 92.

Baca juga: Agar Efektif Tekan Polusi, Kendaraan dari Luar Jakarta Wajib Lulus Uji Emisi

Pembakaran yang kurang sempurna membuat kerusakan pada komponen turbo dan bisa berujung mesin jebol.

 

3. Filter udara kotor

Komponen lain yang memiliki fungsi cukup penting pada mesin mobil turbo adalah filter udara. Filter ini berguna untuk menyaring benda-benda tidak diinginkan seperti kotoran, atau debu masuk ke dalam sistem kompresor.

 

4. Umur pakai

Setiap komponen pasti memiliki usia pakai. Umumnya kinerjanya akan bertahan sampai jarak tempuh 240 ribu kilometer. Jika telah melewati masa tersebut, ada kemungkinan bisa menurunkan kinerjanya.

Jadi, pastikan Mesin Turbo jangan digeber sebelum dimatikan ya.

Kunjungi mobbi dan temukan mobil idamanmu atau informasi serta tips-tips otomotif menarik lainnya! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.

Bandingkan Mobil (0)

Berhasil ditambahkan 0 Mobil

Tambahkan 1 mobil lagi untuk membandingkan