×

blog/mengenal-phantom-traffic-fenomena-kemacetan-tanpa-sebab-yang-jelas-072023

Mengenal Phantom Traffic, Fenomena Kemacetan Tanpa Sebab yang Jelas

31 Jul 2023

Kemacetan adalah momok yang selalu mengintai para pengendara di jalanan. Hal ini bisa membuat pengemudi merasa frustrasi dan stres karena waktu perjalanan menjadi lebih lama, menyebabkan keterlambatan dalam tugas atau aktivitas yang harus dilakukan.

Secara umum kemacetan terjadi karena hal yang pasti. Ambil contoh karena adanya unjuk rasa, kecelakaan lalu lintas, ataupun trafik yang sedang tinggi.

Namun pernahkah terjebak didalam macet tanpa alasan yang jelas? Ada fenomena misterius yang sering menyebabkan kemacetan tanpa alasan yang bisa diidentifikasi secara langsung, dan fenomena ini dikenal dengan sebutan Phantom Traffic.

Baca juga: Kena Tilang Manual, Begini Cara Mengurusnya

Lantas, apakah itu Phantom Traffic dan kenapa hal ini bisa terjadi? Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai fenomena kemacetan misterius tersebut secara detail agar kamu mengetahui serta terhindar darinya.

 

Penyebab phantom traffic

Phantom Traffic cenderung lebih sering terjadi saat lalu lintas sedang padat. Semakin tinggi tingkat kepadatan lalu lintas, semakin besar pula kemungkinan terbentuknya gelombang yang memicu kemacetan ini. Tapi apa saja sih penyebabnya?

 

1. Rem mendadak

Phantom traffic seringkali muncul di tengah padatnya lalu lintas jalan tol maupun perkotaan dan merupakan reaksi dari tindakan sederhana. Penyebab utama adalah ketika ada kendaraan yang melakukan pengereman mendadak. 

Baca juga: Bolehkah Menyalip Kendaraan Lain di Tanjakan? Pahami Dulu Aturan Mainnya

Saat satu kendaraan secara tiba-tiba melakukan pengereman mendadak di jalanan yang padat, laju kendaraan di belakangnya akan otomatis ikut diperlambat. Ini adalah awal dari efek berantai yang bisa berujung pada berhentinya aliran lalu lintas. 

Ketika kendaraan di posisi berikutnya juga mengurangi kecepatan secara refleks, maka kendaraan di belakangnya akan kembali melakukan hal yang sama, dan seterusnya. 

Gelombang ini akan terus merambat ke belakang, semakin kebelakang semakin lambat laju kendaraan, hingga bahkan sampai berhenti total.

Baca juga: Penyebab Kaki-kaki Mobil Bunyi Saat Melaju di Jalan Rusak

Situasi inilah yang kita temui di jalan tol atau jalan raya yang awalnya tampak lengang, namun tanpa ada sebab yang jelas, lalu lintas berubah menjadi padat merayap.

 

2. Tidak menjaga jarak

Dari penelitian, phantom traffic juga terjadi akibat kurangnya menjaga jarak. Saat kendaraan-kendaraan tidak dapat menjaga jarak dengan baik dan terlalu sering melakukan percepatan atau pengereman mendadak, maka risiko terbentuknya gelombang berantai semakin tinggi.

 

3. Lane hogger

Lane hogger adalah perilaku pengemudi yang berjalan pelan di lajur cepat, sering ditemui di jalan tol. Mamun mereka biasanya enggan kembali ke lajur kiri padahal tidak sedang mendahului. 

Baca juga: Batas Kecepatan dan Batas Maksimum Beban Ban Mobil

Perilaku seperti ini akan menghambat pengemudi lain untuk mendahului dan berakibat pada terjadinya phantom traffic. Dengan edukasi dari semua pihak, seharusnya perilaku lane hogger bisa dihindari setiap pengendara untuk meminimalkan fenomena phantom traffic.

Untuk mengatasi perilaku lane hogger, butuh kerja sama dari semua pihak. Edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penggunaan lajur dengan benar dapat membantu mengurangi fenomena ini. 

Selain itu, penegakan peraturan lalu lintas yang ketat juga dapat menjadi langkah efektif untuk mengurangi perilaku lane hogger di jalan tol.

 

4. Penggunaan GPS/ maps online

Tidak ada yang salah dari penggunaan GPS atau maps online. Namun tidak dipungkiri penggunaannya bisa menjadi penyebab phantom traffic di jalan alternatif. 

Baca juga: Macet Berjam-jam, Mematikan Mesin Mobil Bisa Bikin Irit BBM?

Sistem navigasi GPS dan aplikasi peta online dapat mengalihkan sebagian lalu lintas dari jalur utama ke jalur alternatif yang lebih kecil, namun kapasitasnya tidak sebanding dengan jumlah kendaraan yang dialihkan, akibatnya terjadi penumpukan kendaraan di jalur alternatif tersebut.

 

Kerugian akibat phantom traffic

Phantom Traffic bukanlah sekadar masalah gangguan lalu lintas semata, tetapi juga memiliki dampak ekonomi dan sosial yang signifikan. 

Kemacetan tanpa sebab yang jelas ini menyebabkan pemborosan bahan bakar, mengurangi efisiensi perjalanan, dan meningkatkan tingkat emisi gas rumah kaca. 

Baca juga: Catat, ini Cairan yang Dapat Merusak Cat Mobil

Selain itu, waktu yang terbuang akibat kemacetan juga mengakibatkan keterlambatan dan ketidaknyamanan bagi para pengguna jalan. Untuk itu, kesadaran pengemudi merupakan kunci untuk mengatasi masalah ini.

Meskipun sulit untuk sepenuhnya dihindari, dampak dari phantom traffic dapat dikurangi dengan menghindari untuk melakukan penyebab-penyebab utama yang sudah disebutkan. 

Selain itu, penting bagi semua pihak, termasuk pemerintah, pengendara, dan masyarakat, untuk berperan aktif dalam mencari solusi mengatasi fenomena yang satu ini.

Mau informasi dan tips-tips lainnya, atau sedang mencari mobil bekas berkualitas? Kunjungi mobbi, ya! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.

Bandingkan Mobil (0)

Berhasil ditambahkan 0 Mobil

Tambahkan 1 mobil lagi untuk membandingkan