Bore up mobil merupakan salah satu jenis modifikasi mesin yang dilakukan dengan cara memperbesar diameter silinder dan piston mobil. Tujuannya adalah untuk meningkatkan performa mesin mobil, seperti peningkatan tenaga dan torsi mesin.
Biasanya, banyak pengguna mobil yang ingin melakukan bore up lantaran ingin mendapatkan performa kendaraan yang memukau.
Baca juga: 3 Jenis Cara Untuk Buka Pintu Mobil Kamu Jika Terkunci Dari dalam
Namun, sebelum melakukan bore up pada mobil, perlu diketahui kelebihan dan kekurangannya, ya.
Kelebihan bore up mobil
Berikut sejumlah kelebihan bore up mobil.
1. Meningkatkan performa mesin
Kelebihan dari modifikasi ini pada mobil adalah peningkatan performa mesin mobil. Dengan memperbesar diameter silinder dan piston mobil, mesin mobil akan memiliki volume ruang bakar yang lebih besar, sehingga dapat menghasilkan tenaga dan torsi yang lebih besar.
2. Meningkatkan akselerasi dan tenaga mobil
Selain itu, modifikasi ini juga dapat meningkatkan akselerasi dan tenaga mobil, sehingga mobil dapat berakselerasi dengan lebih cepat dan responsif. Sebab modifikasi ini membuat lubang silinder dan ukuran piston semakin besar yang menyebabkan tenaga mesin pun meningkat.
Baca juga: Mengenal Aneka Jenis Body Repair pada Mobil!
Efek bore up pada akselerasi mobil akan tergantung pada berbagai faktor seperti jenis mesin, ukuran lubang silinder, dan modifikasi lain yang telah dilakukan pada mobil.
Selain itu, modifikasi yang tidak tepat atau dilakukan secara berlebihan dapat merusak mesin dan mengurangi kinerja mobil.
Oleh karena itu, sebelum melakukan bore up atau modifikasi mesin mobil lainnya, sebaiknya berkonsultasi dengan mekanik atau ahli modifikasi yang berpengalaman untuk mengetahui apakah modifikasi tersebut cocok dan aman untuk mobilmu
Kekurangan bore up mobil
Meski memiliki sejumlah kelebihan, bore up juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut beberapa di antaranya.
1. Peningkatan suhu mesin
Salah satu kekurangan dari bore up pada mesin mobil adalah peningkatan suhu mesin. Dengan peningkatan volume ruang bakar, mesin akan menghasilkan panas yang lebih besar.
Baca juga: 5 Tanda Mobil Kamu Harus Segera Dibawa ke Bengkel Spooring Balancing
Hal ini dapat menyebabkan mesin mobil menjadi lebih cepat panas dan dapat merusak komponen mesin mobil.
2. Boros oli dan bahan bakar
Selain itu, bore up pada mesin mobil juga dapat meningkatkan konsumsi oli dan bahan bakar untuk mesin. Dengan ukuran silinder yang lebih besar, mesin biasanya akan bekerja dengan suhu yang lebih tinggi, oli mesin juga akan bekerja lebih keras untuk menggerakkan komponen mesin mobil sehingga oli mesin akan cepat menguap
Hal ini dapat menyebabkan oli mesin lebih cepat habis, sehingga perlu sering mengganti oli mesin. Hal ini dapat meningkatkan biaya perawatan mobil.
3. Dapat merusak komponen mobil
Dengan peningkatan tenaga dan torsi mesin, komponen mesin mobil akan bekerja lebih keras untuk menggerakkan mobil. Hal ini dapat menyebabkan komponen mesin mobil lebih cepat aus, sehingga perlu sering melakukan perawatan dan penggantian komponen mesin mobil.
Hal-hal yang harus diperhatikan
Bagaimana? Tertarik untuk melakukan bore up? Pastikan kamu memperhatikan hal-hal berikut ini, ya.
1. Memilih bengkel terpercaya
Untuk melakukan bore up mobil kamu perlu memilih workshop yang terpercaya dan memiliki pengalaman dalam melakukan modifikasi tersebut pada mobil. Hal ini dapat meminimalisir risiko kerusakan mesin mobil.
2. Memilih piston dan ring piston yang berkualitas
Piston dan ring piston yang berkualitas merupakan kunci didalam bore-up. Pemilihan piston dan ring piston yang berkualitas dapat meningkatkan performa mesin mobil dan meminimalisir risiko kerusakan mesin mobil.
3. Perhatikan tingkat kompresi mesin
Jika kompresi mesin mobil terlalu tinggi, dapat menyebabkan mesin mobil menjadi lebih cepat panas dan merusak komponen mesin mobil. Oleh karena itu, perlu memperhatikan tingkat kompresi mesin mobil saat melakukan bore up mobil.
4. Perhatikan penggunaan BBM yang tepat
Melakukan bore-up pada mobil merupakan modifikasi yang lumayan berat. Dan biasanya merubah internal mesin akan merubah kompresi mesin yang juga membutuhkan mobil untuk mengkonsumsi jenis BBM tertentu yang punya oktan spesifik. Penggunaan bahan bakar dengan oktan yang tidak sesuai dapat menyebabkan mesin mobil tidak dapat bekerja dengan maksimal dan menyebabkan ngelitik dan berpotensi merusak ruang bakar mobil.
5. Atur ulang sistem pembakaran dan injeksi
Hal ini diperlukan agar mesin mobil dapat bekerja dengan optimal setelah dilakukan bore up mobil.
Dengan memperhatikan hal-hal diatas, dapat meminimalisir risiko kerusakan mesin mobil dan meningkatkan performa mesin mobil. Sebelum melakukan bore up mobil, perlu memilih workshop yang terpercaya dan memiliki pengalaman dalam melakukan modifikasi tersebut.
Kamu juga perlu memperhatikan penggunaan bahan bakar dengan oktan sesuai dengan spesifikasi mesin mobil dan melakukan pengaturan ulang pada sistem pembakaran dan injeksi mesin mobil.
Baca juga: Rekomendasi Bengkel Spesialis Nissan Terjangkau
Dengan demikian, mobil dapat bekerja dengan optimal dan performa mesin mobil dapat meningkat. Tidak lupa, yang paling utama selalu perhatikan keselamatan bersama ya!
Temukan mobil idamanmu dan informasi serta tips-tips seputar otomotif lainnya di mobbi! mobbi juga bisa diakses melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store