Karakteristik pasar menjadi salah satu hal yang mempengaruhi harga mobil bekas. Sebut saja kehadiran mobil baru yang mampu mengalihkan minat konsumen. Namun, hal tersebut bukanlah satu-satunya faktor.
Berbagai kondisi lainnya juga bisa mempengaruhi harga mobil bekas, terlebih jika mengingat kondisinya yang tidak sesempurna mobil baru yang bisa membuat harga jualnya menurun.
Nah, jika kamu berencana menjual mobil, yuk cari tahu dulu apa saja yang mempengaruhi harga mobil bekas agar tidak salah mematok harga.
Jarak tempuh
Jarak tempuh menjadi salah satu hal yang mempengaruhi harga mobil bekas karena hal ini sangat dipertimbangkan calon pembeli saat hendak membeli mobil bekas.
Baca juga: Tips Beli Mobil Bekas Online, Bagaimana Sih Caranya?
Semakin kecil jarak tempuh, mobil bekas semakin diminati calon pembeli, artinya semakin tinggi harganya.
Sebaliknya, semakin besar angkanya maka semakin berkurang juga harga jualnya, apalagi jarang melakukan perawatan dan servis berkala, karena menyangkut kondisi mesin yang terus-terusan beroperasi
Jarak tempuh sendiri merupakan angka yang tertera pada odometer. Tidak masalah jika angka odometer tinggi asal kamu merawatnya dengan baik dan punya bukti perawatan rutin di buku servis.
Riwayat perawatan
Pastikan segala perawatan dan perbaikan yang pernah dilakukan pada mobil tercatat dengan baik pada buku servis.
Baca juga: Tips Mendapatkan Cicilan Ringan Saat Beli Mobil Bekas
Mobil yang mendapatkan perawatan dengan baik dan rutin yang baik bisa menjadi nilai tambah dan menaikkan harga jual mobil. Nah, untuk menunjukkan hal tersebut, kamu bisa memperlihatkan riwayat perawatan yang ada pada buku servis.
Riwayat perawatan juga erat kaitannya dengan angka pada odometer atau jarak tempuh. Pasalnya, meski jarak tempuh masih sedikit, namun jika mobil tidak mendapatkan perawatan yang baik, maka harga mobil bisa turun.
Kondisi mobil
Dalam hal ini, kondisi mobil yang dimaksud adalah mulai dari bodi hingga kondisi teknis seperti mesin, kaki-kaki, hingga elektrikal.
Baca juga: Beli Mobil Bekas Berkualitas Mobil Baru, Memang Bisa?
Dimulai dari kondisi bodi, apabila kondisinya masih baik, mobil jelas akan dihargai lebih mahal dibandingkan dengan mobil yang sudah banyak baret bahkan penyok.
Kondisi bodi yang mulus jika tidak diikuti dengan kondisi mesin yang baik juga akan membuat harga mobil jatuh.
Misalnya mobil mengeluarkan asap, bunyi yang tidak wajar, hingga kondisi mesin yang tidak nyaman akibat pernah alami tabrakan atau terendam banjir.
Mobil dengan kondisi kaki-kaki yang masih prima juga akan lebih dihargai mahal dibanding yang sudah tidak dalam kondisi prima, seperti kaki-kaki yang sudah bunyi, oblak, bahkan timbul getaran. Jangan lupa cek juga kondisi elektrikal seperti audio hingga lampu.
Baca juga: Cara Jual Mobil Paling Mudah dan Pasti Untung
Untuk itu, jika ingin mengantisipasi jatuhnya harga mobil, sebelum menjualnya sebaiknya lakukan perbaikan atau reparasi terlebih dahulu agar kondisinya lebih prima saat dijual dan harga tidak terlalu jatuh.
Kelengkapan dokumen
Sebelum menjual mobil bekas, pastikan terlebih dahulu kelengkapan dokumen-dokumen legal seperti Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).
Nomor mesin dan nomor rangka yang yang sesuai dengan yang tertulis dalam dokumen-dokumen tersebut, masa pajak tahunan di STNK dan status kepemilikan dapat mempengaruhi harga jualnya.
Apabila pajak tahunan di STNK sudah habis atau terlambat, sebaiknya tuntaskan terlebih dahulu, sebab biasanya calon pembeli lebih senang menerima bersih dan enggan repot.
Baca juga: Beli Mobil Bekas TRIMA JADI dan Dikasih Bonus Rp 3 Juta? Ya Cuma di mo88i!
Kemudian soal status kepemilikan, jika kamu merupakan pemilik pertama, kamu bisa menjual mobil dengan menyamakan harga pasar, sedangkan jika status kepemilikan sudah pemilik kedua dan seterusnya, nominalnya akan semakin turun.
Kunci cadangan
Menjual mobil tanpa melengkapinya dengan kunci cadangan juga bisa membuat harga mobil bekas turun. Apalagi jika kunci cadangan tidak ada dan tidak dilengkapi dengan keterangan hilang, tentu akan sangat berbahaya.
Meski harga tidak akan turun jauh, namun hal ini menyangkut keamanan, sebab kejahatan bisa saja terjadi kunci cadangan tidak ada.
Merek mobil
Terdapat beberapa merek yang menjadi favorit masyarakat Indonesia. Merek favorit ini biasanya memiliki reputasi yang baik dalam mempertahankan kualitas produknya.
Baca juga: Jual Mobil dan Tukar Tambah Tinggal TRIMA JADI? Bisa Banget di mo88i!
Bukan cuma itu, merek yang memiliki layanan after sales yang mumpuni juga sangat diminati. Calon pembeli biasanya juga mempertimbankan kemudahan mencari bengkel resmi di kota mereka tinggal.
Jika keberadaannya sulit ditemukan, calon pembeli akan berpikir dua kali untuk membeli mobil dari merek tersebut, karena hal ini terkait dengan perawatan dan ketersediaan suku cadang.
Nah, kalau semuanya sudah kamu pastikan, mulai dari kondisi hingga dokumennya, jualnya di mo88i (dibaca: Mobi) aja, ya! Soalnya, prosesnya nggak pakai ribet apalagi lama, dan dijamin untung!
Spesial bulan Maret, setiap jual mobil dan tukar tambah mobil di website atau aplikasi mo88i, kamu akan mendapatkan saldo AstraPay senilai Rp 3 juta.
Yuk jual mobil di mo88i sekarang dan jangan lewatkan promonya! Kamu juga bisa mengakses mo88i melalui smartphone dengan mengunduhnya di Playstore atau Appstore.