×

blog/berapa-biaya-ganti-oli-mobil-matic-berdasarkan-tipenya-062023

Berapa Biaya Ganti Oli Mobil Matic Berdasarkan Tipenya

19 Jun 2023

Mobil matic atau yang dikenal dengan transmisi otomatis barangkali telah menjadi salah satu kendaraan favorit masyarakat urban. Hal ini disebabkan oleh beberapa alasan.

Pertama, mobil matic memberikan kenyamanan dalam mengemudi karena tidak memerlukan pengoperasian kopling secara manual. Kedua, mobil matic lebih mudah dikendarai terutama dalam kondisi lalu lintas padat.

Selain itu, transisi gigi yang halus pada mobil matic membuat akselerasi dan perpindahan gigi menjadi lebih lancar, tanpa hentakan yang terasa. Alhasil, sistem transmisi mobil otomatis ini menghasilkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.

Baca juga: Akan Ada Insentif Mobil Hybrid? Ini Penjelasan Menperin

Secara umum perpindahan gigi tersebut dilakukan oleh sistem transmisi mobil matic yang lebih canggih dan terkomputerisasi. Meski canggih, sistem transmisi mobil otomatis wajib dirawat secara rutin agar tetap awet.

 

Komponen yang harus diganti

Salah satu komponen yang perlu diganti selama perawatan rutin adalah oli transmisi mobil otomatis. Namun, oli yang digunakan tidaklah sama untuk semua jenis transmisi otomatis.

Secara umum, oli mobil otomatis dibedakan berdasarkan empat jenis transmisi yang berbeda. Berikut penjelasannya.

 

Transmisi torque converter konvensional (AT)

Cara kerja transmisi otomatis konvensional atau AT menggunakan konverter torsi yang mengubah tenaga mekanis dari mesin menjadi energi kinetis. Energi tersebut kemudian dikirimkan ke driveshaft.

Baca juga: mobbi Hadirkan Pesta Mobil Bekas di PRJ 2023, Ada Benefit hingga Puluhan Juta!

Jenis transmisi otomatis ini adalah yang paling umum atau paling banyak digunakan. Contohnya adalah pada mobil MPV populer seperti Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia. Harga oli untuk transmisi ini bervariasi.

Adapun pelumas yang digunakan untuk transmisi AT dikenal sebagai Automatic Transmission Fluid (ATF). Oli ATF biasanya dijual seharga Rp 75 ribu hingga Rp 200 ribuan tergantung merk.

 

Transmisi Kontinu Variabel (CVT)

Transmisi CVT melakukan perpindahan gigi dengan mengubah diameter sepasang puli atau yang dikenal sebagai drive dan driven pulley. Perpindahan ini mengikuti putaran mesin mobil yang dihubungkan oleh sabuk baja.

Baca juga: Bus Telolet Kembali Viral, Polisi Patroli Akan Tidak Tegas

Transmisi CVT terkenal karena perpindahan giginya yang halus. Tidak ada lonjakan atau jeda yang signifikan. Sebagai hasilnya, CVT mampu menyesuaikan agar kerja mesin menjadi lebih responsif dan ringan.

Banyak yang mengklaim bahwa transmisi CVT lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar. Transmisi CVT dapat ditemukan pada mobil-mobil baru seperti Toyota Yaris, Honda Brio, Honda Jazz, dan lainnya.

Pelumas transmisi CVT dikenal dengan nama CVT Fluid. Oli mobil jenis CVT dibanderol seharga Rp 150 ribu hingga Rp 400 ribuan tergantung merk dan jenis mobil.

 

Transmisi Kopling Ganda (DCT)

Selanjutnya, ada Transmisi Kopling Ganda (DCT). Ini merupakan kombinasi antara transmisi manual dan otomatis. Dalam transmisi ini, mekanisme kerja kopling manual digantikan oleh sistem otomatis.

Baca juga: Bocoran Spesifikasi Mitsubishi XFC yang Bakal Meluncur di GIIAS 2023

Dua kopling yang dikendalikan komputer berperan dalam transmisi mobil matic jenis DCT. Kopling-kopling ini berfungsi untuk mengatur perpindahan gigi yang berbeda sesuai angka genap maupun ganjil.

Sistem terkomputerisasi ini disebut sangat presisi dalam perpindahan giginya. Hal ini lantaran sistem mampu membaca kebutuhan pengemudi dalam perpindahan transmisi sesuai yang dibutuhkan.

Harga oli transmisi DCT cukup mahal. Harga oli tersebut dipatok dari Rp250 ribu hingga Rp 650 ribu per liter di beberapa platform jual beli online.

 

Transmisi Manual Otomatis (AMT)

Transmisi AMT merupakan jenis transmisi yang menggabungkan fitur manual dan otomatis. Pada transmisi ini, terdapat actuator otomatis yang mengendalikan pergerakan kopling dan perpindahan gigi transmisi.

Baca juga: Daihatsu dan Toyota Recall Ribuan Mobil, Apa Alasannya?

Tidak banyak produsen mobil yang menggunakan sistem AMT pada kendaraannya. Hanya saja beberapa merk mobil yang telah menggunakannya antara lain Suzuki Ignis, Suzuki Wagon R, dan Wuling Cortez.

Sementara itu, harga oli transmisi AMT cukup bervariasi. Merujuk pada beberapa platform jual beli online, harga oli AMT dibanderol sekitar Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribuan per liter

 

Kapan harus mengganti oli transmisi mobil matic?

Kamu perlu mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli transmisi mobil matic. Berdasarkan berbagai sumber, penggantian oli transmisi matic seharusnya dilakukan setiap mencapai jarak 20.000 km. Selain itu, ketika mobil telah menempuh jarak 75.000 km, maka oli transmisi harus dikuras.

Baca juga: Mudah, ini Tips Memilih Oli Mesin Mobil yang Tepat

Namun, perlu diingat bahwa setiap mobil bisa memiliki perbedaan tergantung pada penggunaannya. Untuk informasi yang lebih akurat, disarankan untuk menghubungi langsung pihak bengkel.

 

Tanda oli mobil otomatis harus segera diganti

Selain berpatokan pada jarak yang ditempuh, ada juga beberapa tanda bahwa oli otomatis sudah perlu diganti. Berikut ini tanda-tanda kapan oli otomatis mobil harus diganti.

 

1. Muncul suara pada sistem transmisi

Tanda pertama oli mobil otomatis kamu harus segera diganti adalah ketika muncul suara aneh pada sistem transmisi mobil otomatis. Suara ini biasanya muncul saat kamu mengoperasikan transmisi.

 

2. Warna oli gelap

Sebelum berkendara, ada baiknya kamu juga rutin mengecek oli otomatis kamu. Jika warnanya berubah menjadi lebih gelap, berarti ini menandakan oli kamu harus segera diganti, ya.

 

3. Kesulitan menanjak

Jika mobil kamu sulit untuk menanjak, bisa jadi hal ini karena oli mobil otomatis kamu sudah saatnya diganti. Kesulitan yang dirasakan bisa berupa mobil yang terasa berat saat berkendara di tanjakan.

Itu adalah tipe oli transmisi otomatis beserta fungsinya. Pastikan untuk memperhatikan tanda-tanda ini dan melakukan pergantian oli mobil otomatis sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menjaga kinerja dan keandalan mobil.

Mau tau informasi dan tips-tips otomotif menarik lainnya? Atau sedang mencari mobil idaman? Yuk kunjungi mobbi! Kamu juga bisa mengakses mobbi melalui aplikasi dengan mengunduhnya di  Play Store atau App Store.

Bandingkan Mobil (0)

Berhasil ditambahkan 0 Mobil

Tambahkan 1 mobil lagi untuk membandingkan