×

blog/benarkah-mobil-matic-mogok-tidak-boleh-didorong-062023

Benarkah Mobil Matic Mogok Tidak Boleh Didorong?

26 Jun 2023

Mengalami mobil mogok saat melakukan perjalanan bikin pusing tujuh keliling. Apalagi kalau mobil yang digunakan berjenis matic.

Pasalnya, ada mitos yang mengatakan kalau mobil matic atau otomatis ini tidak boleh didorong ketika mogok. Lantas, apakah itu benar adanya, atau hanya mitos belaka? Cek faktanya di sini!

 

Jangan sembarang dorong

Saat mobil matic mengalami mogok, ada beberapa langkah penting yang harus kamu lakukan agar tidak menimbulkan kerusakan lebih lanjut.

Baca juga: Butuh Mobil yang Kabinnya Lega? Toyota Sienta Bekas Bisa Jadi Pilihan!

Pertama-tama, kamu perlu mengetahui bahwa mobil matic dilengkapi dengan pompa hidrolik yang berfungsi untuk mengalirkan oli transmisi. Namun, pompa ini hanya aktif saat mesin mobil menyala.

 

Jangan dorong mobil matic dalam kondisi mesin mati

Oleh karena itu, hindari mendorong mobil dalam kondisi mati karena hal ini dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada sistem transmisi, karena pompa hidrolik tidak aktif. 

Hindari juga untuk mencoba menghidupkan mesin dengan cara push-start layaknya mobil manual. Selain tidak memungkinkan untuk berhasil, hal ini bisa memperburuk transmisi mobil matic.

 

Lakukan ini jika mobil harus diderek

Jika kamu membutuhkan bantuan dalam menarik mobil matic yang mogok, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terlebih dahulu. Jika mobil matic yang mogok adalah tipe penggerak roda belakang (RWD), kamu perlu mengangkat bagian belakang mobil.

Baca juga: Banyak yang Masih Belum Tahu, Ini yang Dimaksud RPM pada Mobil

Namun, jika mobil matic tersebut menggunakan penggerak roda depan (FWD), angkatlah bagian depan mobil. Hal ini agar menghindari kerusakan transmisi mobil ketika dibawa berjalan menggunakan mobil derek.

 

Bolehkan didorong untuk menepi ketempat yang aman?

Jika kamu hanya perlu memindahkan mobil matic yang mogok untuk menepi, sebaiknya doronglah mobil dengan hati-hati ke tempat yang aman.  

Apabila mobil matic kamu pernah didorong saat mogok sebelumnya, sangat penting untuk memberi tahu mekanik bengkel mengenai hal ini. 

Dorongan atau tarikan pada mobil matic yang mogok dapat menyebabkan kerusakan pada sistem transmisi yang mungkin tidak terlihat secara langsung. 

Baca juga: Jenis Subwoofer Mobil Ternyata Ada Banyak, Bagaimana Cara Memilihnya?

Dengan memberi tahu mekanik, mereka dapat melakukan pemeriksaan lebih teliti dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan agar kerusakan ti.

 

Bagaimana dengan mobil semi-automatic?

Mobil semi-automatic adalah jenis mobil yang memiliki kombinasi antara transmisi manual dan otomatis. Dalam mobil ini, kamu masih bisa melakukan perpindahan gigi secara manual, namun tidak perlu menggunakan kopling secara manual seperti pada mobil transmisi manual konvensional.

Ketika mobil semi-automatic mengalami mogok, langkah-langkah yang perlu kamu lakukan tidak jauh berbeda dengan mobil matic. Hindari dorongan semaksimal mungkin, jangan lakukan push-start, dan angkat roda penggerak jika harus diderek.

Baca juga: Banyak yang Salah Kaprah, Ternyata Perawatan Mobil Hybrid Cukup Mudah Lho!

Apalagi pada umumnya, mobil semi-automatic memiliki sistem pengendalian yang kompleks, terutama saat melakukan perpindahan gigi secara manual. Oleh karena itu, menjaga kondisi transmisi dan melakukan perawatan berkala sangatlah penting.

Pastikan untuk mengikuti jadwal penggantian oli transmisi yang disarankan oleh pabrikan, serta menghindari akselerasi yang tiba-tiba atau perpindahan gigi yang kasar. Mobil semi-automatic memiliki karakteristik yang unik, dan pemahaman mengenai cara kerjanya akan sangat membantu dalam mengatasi situasi mogok.

 

Rawat mobil agar tidak mogok

Menghindari mogoknya mesin mobil matic merupakan hal yang lebih baik daripada harus menghadapi konsekuensi yang mungkin timbul akibat masalah tersebut.

Beberapa langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan adalah melakukan perawatan rutin secara berkala, termasuk penggantian oli transmisi sesuai dengan rekomendasi pabrik.

Selain itu, ada hal sederhana yang juga bisa kamu lakukan. Hal ini dengan menghindari akselerasi yang tiba-tiba atau perubahan gigi yang kasar guna menjaga kesehatan sistem transmisi mobil matic.

Baca juga: Jangan Salah Pilih Oli, Yuk Kenali Fungsi Oli Gardan dan Cara Pakainya

Nah, kamu ingin tau informasi dan tips-tips otomotif menarik lainnya? Atau sedang mencari mobil idaman? Yuk kunjungi mobbi! Kamu juga bisa mengakses mobbi melalui aplikasi dengan mengunduhnya di  Play Store atau App Store.

Bandingkan Mobil (0)

Berhasil ditambahkan 0 Mobil

Tambahkan 1 mobil lagi untuk membandingkan