Ban mobil harus terus dijaga kondisinya untuk menunjang rasa nyaman dalam berkendara, apalagi jika untuk perjalanan jauh.
Karena jika tidak dirawat dengan baik, ban mobil akan mengalami beberapa masalah seperti ban botak sebelah. Hal tersebut tentu membuat rasa berkendara kurang nyaman dan aman.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kondisi ban kendaraan kamu terutama bagian permukaan ban. Meskipun demikian, tidak sedikit pemilik mobil yang pernah mengalami tapak ban yang habis sebelah.
Penyebab tapak ban botak sebelah
Lalu, apa yang menyebabkan ban botak sebelah bisa terjadi? Simak penjelasannya berikut ini!
1. Sudut kemiringan ban tidak lurus
Penyebab pertama adalah sudut kemiringan ban yang tidak lurus. Seperti diketahui, harusnya sentuhan permukaan ban ke medan jalan bisa rata sehingga permukaannya dapat memberikan tapak yang cukup baik.
Akan tetapi saat pengaturan sudut kemiringan ban tidak lurus, ban tidak akan menapak dengan sempurna.
Kondisi tersebut biasanya disebabkan oleh proses mengatur setelah toe in dan toe out yang tidak sesuai dengan standar sehingga membuat ban tidak rata saat menyentuh permukaan medan jalan.
2. Tekanan angin ban yang tidak sesuai
Tekanan angin ban yang kurang sesuai jadi penyebab lainnya. Tanpa kamu sadari, ukuran tekanan angin ban mobil yang kurang tepat ternyata bisa menyebabkan kondisi ban Anda habis sebelah.
Pada umumnya, setiap jenis ban memiliki tekanan angin yang berbeda-beda sesuai dengan pedoman dari setiap ban yang digunakan. Jika tekanan angin ban mobil terlalu sedikit, maka sisi ban bagian tengah akan lebih cepat aus.
Sedangkan jika tekanan angin ban terlalu berlebihan, maka bagian tengah ban juga akan lebih mudah habis. Untuk itu, pastikan tekanan ban pada mobil Anda sesuai dengan jenis ban yang digunakan.
3. Pengaturan suspensi kurang tepat
Tapak ban mobil yang botak sebelah juga bisa disebabkan oleh pengaturan suspense yang kurang tepat sehingga membuat sudut tegak lurus dengan tanah menjadi tidak sesuai yang menyebabkan salah satu sisi ban akan menapak ke jalan dengan tidak sempurna.
Baca juga: BMW i7 Jadi Tunggangan Pemimpin Negara di KTT Asean ke-43, Harganya Fantastis!
Hal itulah yang membuat kondisi permukaan ban kamu lebih cepat habis. Pengaturan suspensi yang tidak tepat juga dapat berpengaruh terhadap bagian camber yang bisa saja membuat bagian ban dalam lebih cepat habis atau sebaliknya.
Memperbaiki ban mobil botak sebelah
Ban mobil yang botak secara tidak merata bisa kamu perbaiki dengan membawanya langsung ke bengkel terpercaya dan akan di cek kendala dan segera dilakukan service.
Nantinya ban akan diganti dengan yang baru. Tak hanya itu, ketika kamu merasakan kemudi mobil tidak terasa lurus alias condong ke salah satu sisi bisa diatasi dengan spooring.
Baca juga: Agar Efektif Tekan Polusi, Kendaraan dari Luar Jakarta Wajib Lulus Uji Emisi
Apabila kamu belum sempat ke bengkel, kamu bisa mengecek kondisi bagian kaki mobil terlebih dahulu dengan mengikuti langkah ini:
1. Dongkrak mobil di bagian tengah agar keseluruhan roda terangkat.
2. Goyangkan ban ke seluruh sisi (atas, bawah, kanan kiri). Bila terasa ada yang longgar, berarti terdapat masalah dan perlu segera diperbaiki.
3. Turunkan dongkrak, lalu fokus pada posisi ban. Jika posisinya miring, biasanya disebabkan ball joint aus, rusak atau perlu diganti yang baru.
Namun bisa juga terjadi masalah pada bagian sayap karena setelannya kurang pas. Kamu bisa menyetelnya dengan baut untuk merubah dan menggeser posisi ban.
Jika ban mobil kamu mengalami kebotakan, segera lakukan pengecekan, ya!
Untuk informasi dan tips-tips menarik lainnya, kunjungi mobbi ya! mobbi juga bisa diakses melalui smartphone dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.