Hubungi kami : 
Selama ini, kamu pasti sudah tidak lagi asing dengan kata “Otomotif”. Bahkan kata ini kerap kita temui sehari-hari di sekitar kita. Namun, tahukah kamu apa itu otomotif? Apa makna sebenarnya? Untuk mengetahui jawabannya, simak informasi berikut ini.
Apa itu otomotif?
Jika dilihat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), otomotif merupakan sesuatu yang berkaitan dengan hal yang berputar dengan sendirinya. Ini diambil dari kata oto atau auto yang berarti “dengan sendirinya” dan kata motif yang berarti “gerakan” atau “berjalan”.
Dapat disimpulkan bahwa otomotif adalah hal-hal yang berkaitan dengan mobil, bus, sepeda motor, serta apapun yang bergerak dengan sendirinya sebab adanya mesin. Dari penjelasan tersebut juga dapat dikatakan bahwa otomotif adalah bidang atau ilmu yang membahas tentang sistem kendaraan bermotor.
Baca juga: Segini Biaya Perpanjang STNK dan Ganti Plat Nomor DKI Jakarta 2023
Berbicara mengenai otomotif sebagai bidang atau ilmu, maka apa saja cabang ilmu dari industri otomotif sendiri? Mari simak informasinya.
Cabang ilmu industri otomotif
Setelah cukup mengetahui apa itu otomotif, kamu perlu mengetahui bahwa otomotif sebagai ilmu memiliki beberapa cabang. Seiring dengan perkembangan zaman pun, cabang ilmu otomotif pun terus berkembang. Berikut ini cabang ilmu otomotif yang ada saat ini.
1. Perencanaan (Product Design)
Setiap produk yang telah tercipta pada awalnya pasti telah melalui tahap perencanaan atau perancangan. Umumnya, perusahaan memiliki dokumen cetak biru sebelum merealisasikan produknya.
Baca juga: Apa Itu Kunci Pas? Kenali Jenis-jenisnya
Hal ini juga kemudian disesuaikan dengan target perusahaan bahwa produk yang diciptakan harus seperti apa, target pasarnya siapa, berapa lama jangka waktu pengerjaannya, dilakukan oleh siapa, serta yang terpenting budget pembuatan dan harga jualnya. Hal ini semua terkandung dalam sebuah perencanaan suatu produk.
2. Pengembangan (Development)
Setelah mendapatkan dan menyelesaikan kerangka dari perencanaan, selanjutnya adalah tahap pengembangan dari setiap poin-poin pentingnya. Contohnya, salah satu poin perencanaannya produk harus memiliki tingkat keamanan yang tinggi.
Dari poin tersebut, dikembangkan sistem keamanan seperti yang paling aman dan terbaru. Bahkan biasanya ada divisi khusus yang yang meriset masalah sistem keamanan mobil.
Baca juga: Wuling Bingo Sudah Terdaftar di Samsat PKB Jakarta, Segini Bocoran Harganya
Begitu pun dengan komponen perencanaan lainnya seperti kelistrikan, bahan bakar, roda, dan bagian mobil lainnya. Semua aspek tersebut dikembangkan untuk menemukan jawaban dari detail yang seperti apa.
3. Produksi (Manufacture)
Pada cabang produksi ini, mempelajari tentang bagaimana mewujudkan sebuah konsep dan pengembangan sebuah mobil agar bisa direalisasikan.
Tentunya, cabang otomotif yang satu ini erat kaitannya dengan mempelajari bagian-bagian mobil dan cara merakitnya. Tidak hanya itu, cabang ini juga mempelajari tentang sistem pengaturan untuk memproduksi setiap komponen mobil.
4. Perawatan (Maintenance)
Terakhir, cabang ilmu dari otomotif ialah perawatan. Cabang ini lebih mengarah kepada kontrol sebuah produk yang sudah jadi dan digunakan oleh konsumen.
Baca juga: Chery Little Ant Meluncur di China, Mobil Listrik Mungil Pesaing Wuling Air ev
Kaitannya cukup erat dengan ketersediaan suku cadang dan teknisi yang profesional dalam menangani masalah atau kendala yang muncul saat kendaraan digunakan konsumen.
Jangan sampai ketinggalan informasi lainnya serta tips-tips seputar otomotif yang bisa kamu dapatkan melalui mobbi ya! mobbi juga bisa diakses melalui smartphone dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store.